Sejarah Band Peterpan
Hampir bisa di pastikan kalo sejarah berdirinya peterpan sudah banyak yang
tahu apalagi buat sahabat peterpan yg sudah ngikutin jejak perjuangan peterpan dari pertama. Apa sih yang belum di bahas tentang peterpan?. Berapa banyak tabloid, koran, internet, majalah, station tv dan radio yg sudah mengulas habis "history" band dari Bandung ini. Untuk melengkapi website ini kita tulis lagi bio nya peterpan yg dimulai dengan nyeritain kegiatan mereka saat ini yg lagi sibuk dengan persiapan launching album OST Alexandria, pembuatan clip single pertama album ini, dan jadwal promo yg super padat.
tahu apalagi buat sahabat peterpan yg sudah ngikutin jejak perjuangan peterpan dari pertama. Apa sih yang belum di bahas tentang peterpan?. Berapa banyak tabloid, koran, internet, majalah, station tv dan radio yg sudah mengulas habis "history" band dari Bandung ini. Untuk melengkapi website ini kita tulis lagi bio nya peterpan yg dimulai dengan nyeritain kegiatan mereka saat ini yg lagi sibuk dengan persiapan launching album OST Alexandria, pembuatan clip single pertama album ini, dan jadwal promo yg super padat.
"Melihat kebelakang itu perlu supaya kita tidak lupa akan arti sebuah
perjuangan yg bisa membuat kita mengevaluasi diri setiap saat dan menjadi yg
lebih baik dari yg sebelumnya" itu kata Andika, waktu gue temuin di
sela-sela pembuatan video clip "Tak Bisakah" di daerah Fatahilah
Jakarta.
This time of the year
Panas dan lembabnya udara Jakarta, gak bisa menyetop peterpan dan crew
untuk shooting video clip untuk single mereka yang terbaru yang di ambil dari
album OST Alexandria. Shooting yang di lakukan di dalam gedung tua di daerah
Fatahilah Jakarta itu berlangsung dari pagi sampai malam. Malam sebelumnya,
peterpan di anugrahi MTV Indonesia untuk kategory "Best Selling
Album" untuk album Bintang Di Surga, yg terjual lebih dari 2,7 juta copy.
Acara MTV Indonesia Music Award yang berlangsung di JCC itu berlangsung sampai
larut malam, tapi peterpan teteup semangat shooting video clip pada pagi
harinya. Sebelum penghargaan dari MTV ini, beberapa minggu sebelumnya peterpan
mendapatkan penghargaan dari SCTV karena terpilih sebagai "Band
Terbaik" pilihan pemirsa SCTV.
Rencananya setelah shooting single pertama, peterpan langsung balik ke
Bandung dan mempersiapkan diri untuk peluncuran album OST Alexandria yang akan
di lakukan pada hari minggu, tgl 18 September jam 23 malam. Launching album yg
di beri tittle "menunggu pagi " itu akan di siarkan langsung oleh 6
station tv di Indonesia.
A few months ago
Setelah merampungkan perjalanan tour, konser dan acara2 show super padat
yang menguras fikiran dan tenaga sepanjang tahun 2004 dan 2005 ini, bulan
Juni-July yg sedianya menjadi bulan break bagi peterpan masih teteup di isi
dengan pencarian materi album untuk album soundtrack yg mesti di rekam pada
bulan yg sama, dan dirilis awal September. Bersamaan dengan pindahnya base camp
peterpan dari Tubagus ke Jl. Lombok, maka hari-hari mereka di isi dengan
merapikan Base Camp dan jadilah BC yg masih "under construction" di
jadikan tempat kumpul untuk "brain storming" pembuatan album
soundtrack film "Alexandria", yg lagi di garap pembuatannya oleh
RexCinema. Konsep lagu yg di tawarkan oleh Ariel, Dika, Loek, Indra, Uki dan
Reza dalam album ini masih menawarkan musik khas peterpan, yaitu alternative
modern pop rock.
Moga-moga album soundtract ini bisa ngobatin kerinduan para sahabat yg gak
sabar untuk nikmatin hasil karya peterpan yg baru. Setelah ini, project album
ketiga peterpan sudah menunggu untuk tahun depan!!
Di bulan July Agustus peterpan juga sibuk perform di beberapa kota, salah
satunya untuk Soundrenaline di Cimahi, Surabaya dan Bali. Pada bulan yang sama
juga mereka mengadakan kunjungan pertama mereka ke Jepang . Mereka perform di
Nagoya untuk acara amal yg di tujukan untuk membantu musibah Tsunami di Aceh
dan Nias.
Once upon the time, back then…the story started here…
Not in the neverland tapi di Bandung, di kota yg memiliki potensi musisi
paling creative di dalam negri inilah, Andhika, Ariel, Uki, Reza, Loekman dan
Indra yg menamakan diri mereka peterpan memulai perjalanan kisah mereka. Dari
album kompilasi "Kisah 2002 malam" garapan Kang Noey (yg basis Java
Jive itu lho) dan di produksi Musica studio, kisah kesuksesan peterpan di
mulai. Tapi sebelum itu, jauh sebelumnya di tahun 1997, ada perjuangan yg
berliku untuk akhirnya mendapat moment yg happy ending. Andika (keyboard) yg
punya jiwa bermusik dan ambisi yg besar, membentuk band Topi di tahun 1997,
saat itu dia mengajak Uki (guitar) yg adik kelas Andika di SMU 2 Bandung. Uki
lalu mengajak teman SMP nya, Ariel untuk bergabung dan memegang posisi
vocalist. Andika juga mengajak teman mainnya Abel untuk memegang posisi basis
dan Ari untuk posisi Drum. Dengan formasi inilah mereka mulai latihan bareng
dan manggung kecil-kecilan, musik yg di mainkan beraliran Brits alternative.
Sang drummer, Ari mengundurkan diri dan formasi band Topi pun undur satu
persatu yg menandakan band ini akhirnya bubar tanpa sebab yg pasti.
Pada tahun 2000, Andika mengumpulkan lagi teman ngeband nya yg lulusan band
Topi itu. Kali ini posisi drummer di pegang Reza, anak kuliahan dari Palu yg
jago main drum. Untuk memberi warna musik yg lebih dewasa dan lebih kaya
melody, bergabunglah Loekman, teman main kakanya Indra, yg akhirnya jadi lead
guitar. Dengan posisi 6 personil inilah akhirnya mereka merasa puas. Setelah
mendapatkan formasi tentu sekarang harus cari nama yg sesuai, yg bisa
merepresentasikan musik mereka. Maka di ambilah nama peterpan yg dari
pernjelasan Dika "dulunya dari peter band, peter artinya pemimpi yg pengin
terbang", peterpan yg tokoh kartun anak2 menurut Dika telah mengalahkan
karakter lainnya seperti Micky Mouse, Spiderman, X-men dll dalam pemilihan nama
band dari Bandung ini (untung namanya gak X-men he..he..). Setelah di rembukan,
peter band menjadi peterpan, mereka harap dengan nama tokoh kecil anak2 itu lah
mimpi bermusik mereka bisa di bawa terbang dan di terima di seluruh negri ini.
September tanggal 1 adalah terbentuknya peterpan secara resmi.
Perjalanan peterpan di mulai tahun 2001 dengan merambah dari café ke café
di Bandung, harapan mereka saat itu sangat realistic dan simple, menjadi home
band di café ternama di Bandung. Mereka main di café O'Hara dan Sapu Lidi dan
bawain lagu-lagu top 40, alternative rock seperti Nirvana, Pearl Jam, Cold
play, U2, Creed dll. Di café sapu lidi lah potensi mereka terlihat oleh Kang
Noey yg memang sedang mencari band pengisi album kompilasi. Mereka mengirimkan
3 lagu demo, sahabat, mimpi yg sempurna dan taman langit. Lagu mimpi yg
sempurnalah yg terpilih untuk di masukan ke album kompilasi Kisah 2002 Malam.
Hasil dari penjualan album ini tidak mengecewakan, dan tak di sangka justru
lagu mimpi yg sempurnalah yg jadi jagoan album ini dan mendongkrak penjualan
sampai di atas 150,000 kopi. Penjualan yg bagus untuk sebuah album kompilasi.
Otomatis mimpi yg sempurna merambah tangga radio2 dan dinyanyikan oleh banyak
orang dan menjadi lagu wajib pengamen jalanan!!.
Dari sinilah pihak Musica tidak melewatkan potensi bermusik yg ada di ke 6
anak muda Bandung ini. Musica mempercepat pengajuan kontrak untuk debut album
peterpan. Dan pada bulan Juni 2003 album debut “Taman Langit” di luncurkan.
Back ground setiap personil juga aliran dan selera bermusik mereka yang
berbedalah yang membuat album Taman Langit ini memiliki lagu-lagu yg
bervariasi, baik dari segi materi lagu dan soundsnya. Kekuatan vocal Ariel dan
"simplicity" yang unik dari lirik2 peterpan di sebut oleh penggemar
musik mereka sebagai benang merah yg tidak bisa di hapus dari musik peterpan.
Sentuhan-sentuhan individu dari personil seperti Andika di Keyboard, Loekman di
guitar 1, Uki di guitar 2, Indra di bass dan Reza di drum, juga sangat
mempengaruhi terbentuknya warna musik peterpan di album pertama ini.
Walau jadwal masih padat selama tahun 2003-4, dan klimaks nya pada tgl 18
July 2004, peterpan melakukan aksi gila dengan mengadakan konser di 6 kota
dalam waktu 24 jam!!! Konser yg diberi judul “konser breaking Record” itu
menembus rekor MURI, manggung dari kota ke kota di dua pulau dalam waktu 24
jam!. Konser di mulai hari minggu tgl 18 july di medan sumut, lalu di teruskan
di Padang, Pekan baru Riau, Lampung, Semarang dan berakhir di Surabaya. Dan
tidak menanti lebih lama lagi, yaitu pada bulan Agustus, album ke 2 peterpan “Bintang
di Surga” dirilis. Dalam waktu yg sangat singkat, 2 minggu Bintang di surga
telah terjual 350,000 kopi. Dari sinilah dari band yang biasa-biasa saja di
kenal, peterpan tak di sangka menjadi " a phenomenon band" di
Indonesia, mengikuti senior mereka dalam mencetak penjualan album yang tertinggi. 3 juta
copy.
Di album ke dua ini banyak kemajuan cara bermusik mereka. Dan kemajuannya
bisa di rasakan di setiap lagu. Karakter vocal Ariel mulai mendapatkan jati
dirinya, permainan guitar loekman dan Uki juga mulai melengkapi satu sama lain.
Reza semakin berani memberi warna dan arah di setiap lagu. Andika makin
creative dan jeli mengembangkan aransement di setiap track. Permainan bas Indra
makin terasa groovenya.
Semenjak peluncurannya sampai sekarang, album ini sudah terjual lebih dari
2,7 juta kopi. Angka yg fantastis ditengah lesunya penjualan album band2 dan
musisi lain di Indonesia. Angka penjualan album yg tinggi juga di ikuti
permintaaan show dan jadwal tour yg padat. Band yang sudah mengantongi beberapa
penghargaan diantaranya 3 SCTV Awards, satu di tahun 2004 dan 2 di tahun 2005.
Mereka juga menerima satu MTV Asia Awards sebagai favorite artist Indonesia
pada tanggal 9 Mei 2005 di Bangkok. Disamping itu, dari konser-konser peterpan
yang di gelar di beberapa daerah dan events-events kemanusiaan, mereka telah
mendapatkan ulasan-ulasan dari berbagai media masa di Indonesia dan negara
tetangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar